Jumat, 20 Juli 2012

Requirements Engineering

Apakah yang dimaksud dengan requiremens engineering tersebut?

Menurut pemahaman Ian Sommerville, software requirements adalah ...
Requirements engineering is the process of establishing: (1) the services that the customer requires from a system; (2) the constraints under which it operates and is developed
Jadi, pada dasarnya, requirements adalah proses dimana developer sistem/aplikasi mencoba untuk memahami secara jelas, apa yang diinginkan user (atau stakeholders) pada sistem/aplikasi yang ingin dikembangkan.
Perlu diperhatikan disini, bahwa proses requirements merupakan proses yang sangat krusial dalam pengembangan perangkat lunak. Apalagi jika kita berparadigma bahwa ukuran "kualitas" perangkat lunak yang akan dibangun itu adalah "sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pengguna".
Yang menjadi tantangan disini adalah bagaiman pengembang dan pengguna dapat memiliki kesaman persepsi mengenai setiap services dan constraints dari perangkat lunak yang akan dikembangkan.

Software Requirements atau Persyaratan Perangkat Lunak daapt dibedakan menjadi:
1) User Requirements: 
statements in natural language plus diagrams of the services the system provides and its operational constraints. Written for customers
2) System Requirements:
A structured document setting out detailed descriptions of the system services. Written as a contract between client and contractor
dan
3) Software Specification Requirements:
A detailed software description which can serve as a basis for a design or implementation. Written for developers

Dalam prakteknya, pendefinisian software requirements itu dilakukan dengan menggunakan berbagai model diagram, seperti misalnya UML Use Case Diagram, ataupuan Data Flow Diagram. Tujuan menggunakan notasi diagram adalah untuk "memudahkan" pemahaman antara user dan pengembang.


Proses pendefinisian perangkat lunak, bertujuan untuk "menyelesaikan" berbagai perbedaan antara pengembang dan pengguna seperti yang diilustrasikan pada gambar diatas.
Secara umum, software requirements sering dibedakan menjadi requirement fungsional, non-fungsional dan requirements domain.

Untuk penulisan dokumen Software Requirements Spesification (SRS) dapat mengacu pada standar IEEE, seperti yang ditulis selengkapnya disini:
http://asingh.com.np/blog/ieee-srs-recommendations/
atau bisa juga melihat tulisan blog disini:
http://techwhirl.com/skills/tech-docs/writing-software-requirements-specs/

Beberapa Contoh Template Dokumen SRS dapat diunduh disini:

Penjelasan Video Tutorial Pembuatan Software Requirements Specification, dapat dilihat disini:
http://www.youtube.com/watch?v=HcRQ8oLik18
dan, disini:
http://www.youtube.com/watch?gl=ID&v=_XTQjKhh6hQ

Semoga Bermanfaat ...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar