Kita dapat mengetik perintah dibawah ini untuk mengecek apakah Kernel kita sudah mendukung IPv6:
# test -f /prot/net/if_inet6 echo "IPv6 sudah siap"
atau kita dapat melihat apakah pada direktori/proc sudah terdapat file:
/proc/net/if_inet6
Jika, melakukan kedua prosedur diatas, masih juga mengalami kegagalan,. maka kemungkinan yang ada adalah IPv6 masih berbentuk modul dan perlu dipanggil terlebih dahulu. Nah, pemanggilan modul IPv6 dapat dilakukan dengan cara: "modprobe ipv6". Apabila perintah tersebut sukses dieksekusi, maka modul IPv6 akan tampak di daftar modul kernel.
Untuk mengecek apakah modul IPv6 sudah terpanggil dapat dengan cara:
# modprobe ipv6
# 1smod | grep -w 'ipv6' && echo "IPv6 modul sukses"
Apabila tampil pernyataan "sukses" di monitor anda, ini berarti IPv6 sudah siap.
Untuk dapat meload kernel modul IPv6 secara otomatis dapat dilakukan dengan menambahkan konfigurasi di file /etc/modules.conf, berupa:
/etc/modules.conf
alias net-pf-10 ipv6 #automatically load IPv6 module on demand
Apabila prosedur-prosedur diatas masih belum berhasil, berarti dapat dipastikan bahwa kernel mesin OS anda masih belum mendukung IPv6. Ini berarti memerlukan kompilasi ulang kernel. Kompilasi ulang kernel dapat dilakukan dengan:
1. Mengunduh source kernel dari http://.kernel.org versi stable.
2. Extrak file kernel yang diunduh tersebut di direktori /usr/src dengan perintah:
# tar -jxvf Linux-2.4.18.tar.bz2 -C /usr/srt
3. Jalankan "make menuconfig" untuk memulai konfigurasi atas kernel.
4. Konfigurasi yang perlu diperhatikan untuk dapat mendukung IPv6 diantaranya adalah:
CONFIG_EXPERIMENTAL=y
CONFIG_NET=y
CONFIG_PACKET=y
CONFIG_PACKET_MMAP=y
CONFIG_NETLINK_DEV=y
CONFIG_NETFILTER=y
CONFIG_NETFILTER_DEBUG=y
CONFIG_FILTER=y
CONFIG_UNIX=y
CONFIG_INET=y
CONFIG_IP_MULTICAST=y
CONFIG_IP_ADVANCED_ROUTER=y
CONFIG_IP_MULTIPLE_TABLES=y
CONFIG_IP_ROUTE_FWMARK=y
CONFIG_IP_ROUTE_NAT=y
CONFIG_IP_ROUTE_MULTIPATH=y
CONFIG_IP_ROUTE_TOS=y
CONFIG_IP_ROUTE_VERBOSE=y
CONFIG_IP_ROUTE_LARGE_TABLES=y
CONFIG_IP_PNP=y
CONFIG_NET_IPIP=m
CONFIG_NET_IPGRE=m
CONFIG_NET_IPGRE_BROADCAST=y
CONFIG_IP_MROUTE=y
CONFIG_IP_PIMSM_V1=y
CONFIG_IP_PIMSM_V2=y
CONFIG_ARPD=y
CONFIG_INET_ECN=y
CONFIG_SYN_COOKIES=y
CONFIG_IPV6=y
CONFIG_IP6_NF_IPTABLES=m
CONFIG_IP6_NF_MATCH_LIMIT=m
CONFIG_IP6_NF_MATCH_MAC=m
CONFIG_IP6_NF_MATCH_MULTIPORT=m
CONFIG_IP6_NF_MATCH_OWNER=m
CONFIG_IP6_NF_MATCH_MARK=m
CONFIG_IP6_NF_FILTER=m
CONFIG_IP6_NF_TARGET_LOG=m
CONFIG_IP6_NF_MANGLE=m
CONFIG_IP6_NF_TARGET_MARK=m
5. Konfigurasi kernel yang lainnya disesuaikan dengan kondisi hardware dan kemampuan dari linux box tersebut.
6. Untuk memulai kompilasi jalankan perintah:
# make dep
#make bssImage atau # make install
#make modules modules_install
7. Re-start mesin Linux tersebut
8. Kemudian lakukan prosedur checking apakah kernel sudah mendukung IPv6, dengan menulis perintah:
# dmesg | grep IPv6
Apabila nampak keluaran seperti dibawah ini, berarti kernel sudah mendukung IPv6
IPv6 v.08 for NET4.0
IPv6 over IPv4 tunneling driver
Tidak ada komentar:
Posting Komentar